Selasa, 29 Mei 2012

TOURING

Semoga bermanfaat dan sekedar mengingatkan

PERSIAPAN PRIBADI

Sebelum melakukan perjalanan sebaiknya makan dulu, minimal perut gak kosong. Sehingga tidak menjadi hambatan dalam perjalanan.
Perlengkapan pribadi :
  • Apabila perjalanan dilakukan malam hari, sebaiknya gunakan pelapis dada, banyak dijual di   pinggir  jalan. 
  • Gunakan jaket yang pas di badan, jangan yang berkibar-kibar (jubah). Hal ini dapat mempengaruhi konsentrasi berkendar. 
  • Persiapkan jas hujan, sebaiknya pilih jas hujan model terpisah antara baju dengan celana.
  • Sarung tangan, pilih yang nyaman dan tidak mengganggu.
  • Sepatu, pilih yang nyaman dan pas dengan kaki kitajangan terlalu sempit ataupun longgar. Direkomendasikan yang menutupi mata kaki kita (boots). Atau minimal pake sepatu kets. Sangat TIDAK DIANJURKAN memakai sandal jepit, selop apalagi nyeker. 
  • Bila tidak memasang boks di motor, sebaiknya membawa tas ransel untuk membawa barang-barang yang dibutuhkan. Jagan sekali sekali membawa tas koper. 
  • Google / kacamata
  • Helm SNI
  • Surat surat kendaraan, seperti SIM, STNK dan KTP.....WAJIB
  • Uang secukupnya.
  • Obat-obatan pribadi.
  • Tools motor yang secukupnya.
KESIAPAN MOTOR

Ada baiknya memeriksakan kondisi kendaraan sebelum melaksanakan perjalanan.
  • Olie mesin
  • Minyak Rem.
  • Kanvas Rem
  • Kekencangan/kerenggangan rantai motor
  • Kopling
  • Ban,permukaan ban dan tekanan angin
  • lampu-lampu kendaraan
PERENCANAAN



Rencana Rute Perjalanan
Menentukan rute perjalanan yang akan di tempuh, dan berapa lama waktu perjalanannya. Semakin banyak peserta tour, akan semakin banyak pendapat yang muncul berdasarkan pengalaman masing-masing. Tentukan rute yang paling aman untuk seluruh peserta.Termasuk menentukan kapan harus beristirahat.

PELAKSANAAN

Pra Touring
  1. Berkumpul tepat pada waktunya
  2. Berdoa
  3. Briefing 
Pembagian tugas
  • ROAD CAPTAIN, bertanggung jawab atas seluruh rombongan, mampu menjaga kecepatan agar dapat diikuti oleh rombongan, mengerti rute yang akan dilalui, dapat mengambil keputusan kapan dan dimana akan beristirahat, mengecek jumlah rombongan
  • VOJRIDERS, sebagai pendamping RC, mengingatkan kecepatan RC, pengganti RC saat melakukan pengecekan jumlah rombongan (dilakukan saat kondisi sepi dan memungkinkan)
  • BLOCKER (Safety Officer), bertugas membuka jalan bagi rombongan (sesuai tata tertib dan peraturan)
  • SWEEPER, berada di paling belakang dari rombongan, bertugas untuk menjaga agar tidak ada peserta yang tertinggal, memberitahukan kepada RC atau voojriders apabila ada peserta yang tertinggal, memantau posisi barisan agar tetap rapi dan tertib, sebaiknya terdiri dari 2 sweeper.


ETIKA TOURING

  • Datang tepat waktu, minimal satu jam sebelum berangkat untuk istirahat, persiapan dan briefing.
  • Nyalakan lampu depan, bagi yang telah menggunakan lampu hazard dapat di nyalakan.
  • Ingat siapa kawan di depan atau dibelakang kita. Tujuannya meminimalisir kemungkinan ada rpeserta yang tertinggal. Jangan saling menyalip apalagi NGOBROL dan BERCANDA. Utamakan kerapihan, ketertiban berkendara, dan kebersamaan
  • Jangan keluar dari rombongan yang ditentukan.
  • Jalan di sisi jalan, jangan ditengah-tengah, karena dapat mengganggu pengguna jalan lain.
  • Peserta turing dapat saling mengingatkan bila ada hal yang membahayakan
  • Jaga jarak aman antar kendaraan, posisi motor yang baik adalah agak bersilangan, sehingga bisa mengantisipasi bila terjadi manuver/rem mendadak.
  • Tetap mematuhi aturan berlalulintas yang baik. 
  • Bila 
PENTING

Jika RC atau vojriders terkena lampu merah sebaiknya berhenti, agar rombongan tidak terputus. JANGAN PERNAH MELANGGAR lampu merah. Apabila rombongan terputus, dapat ditunggu di tempat yang aman, dan dilanjutkan setelah semua peserta bergabung. Bila terjadi kendala atau halangan, dapat memberitahukan kepada sweeper agar ditindaklanjuti.

SEMOGA BERMANFAAT